SCM Music Player

Rabu, 02 April 2014

Mengenal Facebook


Facebook. Sekarang sudah sangat mendunia dan populer. Menurut pendapat saya minimal pengguna media sosial Facebook adalah satu orang per kepala keluarga di seluruh dunia. Mengapa Facebook sangat populer? User Interface-nya yang sangat mudah untuk dipahami serta banyak fitur terdapat pada Facebook. Misalnya untuk bersosialisasi dengan orang lain atau teman, terdapat fitur chat (mengobrol) yang berbentuk seperti messenger. Lalu kita bisa berbagi foto dengan sesama teman, bahkan berbagi video dan fitur-fitur lain yang sangat menarik. Berikut akan saya bahas beberapa poin penting tentang Facebook.

Sejarah Terbentuknya Facebook


Facebook.com awalnya berasal dari nama TheFacebook.com, yang merupakan jejaring sosial skala kecil untuk lingkungan sekolah dan kampus. Pada tanggal 23 Oktober 2003, seorang mahasiswa psikologi Universitas Harvard bernama Mark Zuckerberg mulai memasuki dunia jejaring sosial dimana ia mulai bereksperimen dengan menciptakan Facemash.com.
Pada tanggal 11 Januari 2004, Zuckerberg mendaftarkan domain thefacebook.com yang terinspirasi dari insiden Facemash dan dimodelkan dari Friendster. Mark ingin menciptakan sebuah situs web yang dapat menghubungkan orang-orang di dalam Universitas. Ia menyadari bahwa Harvard membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mengimplementasikan sistem tersebut, sedangkan ia dan teman-teman Harvard-nya hanya membutuhkan waktu seminggu untuk merealisasikannya. Dalam waktu 24 jam, 1.200 (seribu dua ratus) mahasiswa Harvard telah mendaftarkan diri mereka di situs tersebut.
Pada bulan Agustus 2005, thefacebook.com berganti nama menjadi facebook.com dengan harga $ 200.000 (200.000 US Dolar). Pada tahun tersebut, Facebook.com mendapatkan berbagai investor dan mulai bekerjasama dengan Apple dan Microsoft. Di akhir 2005, Facebook telah menyebar di US, Canada, Mexico, UK, Australia, New Zealand dan Irlandia.
Tahun-tahun selanjutnya tidak berjalan begitu mulus bagi Facebook karena Facebook mengalami kerugian sampai pada batas Facebook harus menjual saham-sahamnya untuk mengembalikan aliran pendapatan ke arah positif. Akhirnya Facebook terus berkembang hingga di tahun 2009 Facebook berhasil meningkatkan pendapatannya kembali ke angka yang positif dan meraih banyak keuntungan hingga saat ini.

Konsep

Pada awalnya Mark Zuckerberg membuat Facebook dengan tujuan untuk membuat suatu jejaring sosial skala kecil di sekitar kampusnya. Dengan konsep membentuk website yang menyerupai "buku wajah" karena Universitas Harvard pada waktu itu tidak memiliki "buku wajah" (direktori berisi foto dan informasi dasar) mahasiswa. Namun banyak yang tertarik dengan Facebook sehingga pengguna Facebook-pun berkembang bukan dari lingkungan Universitas Harvard saja.

Teknologi yang dipergunakan pada Facebook

HipHop for PHP
PHP, sebagai scripting language, relatif lambat bila dibandingkan dengan kode yang berjalan secara native di server. HipHop mengubah PHP menjadi kode C++ yang kemudian dapat dikompilasi untuk menghasilkan performa yang lebih baik.

  • Haystack

Haystack adalah sistem penyimpanan/pencarian foto berkinerja tinggi pada Facebook (Sesungguhnya Haystack adalah sebuah penyimpanan object, sehingga tidak menyimpan foto). Ia mengerjakan kerja berat, ada lebih dari 20 miliar foto yang diunggah di Facebook, dan masing-masing disimpan dalam empat resolusi yang berbeda, menghasilkan lebih dari 80 miliar foto.
  • BigPipe

BigPipe adalah sistem layanan halaman web dinamis yang dikembangkan oleh Facebook. Facebook menggunakannya untuk melayani setiap halaman web dalam beberapa bagian (disebut “pagelets” untuk menghasilkan kinerja yang optimal).
  • Cassandra

Cassandra adalah sistem open source yang berfungsi sebagai management database terdistribusi. Facebook kemudian mengembangkannya dengan NoSQL dan menggunakannya untuk fitur Inbox Search. Selain facebook, sejumlah layanan lain juga menggunakannya, misalnya Digg.
  • Scribe

Scribe adalah sistem logging fleksibel yang digunakan secara internal oleh Facebook untuk banyak tujuan. Ia dikembangkan untuk menangani logging pada Facebook, dan secara otomatis menangani kategori logging baru yang muncul.
  • Hadoop dan Hive

Hadoop adalah implementasi map-reduce open source yang memungkinkan untuk melakukan perhitungan data dalam jumlah besar. Facebook menggunakannya untuk analisis data (dan seperti yang kita ketahui, Facebook memiliki data dalam jumlah yang besar).
  • Thrift

Facebook menggunakan beberapa bahasa yang berbeda untuk beberapa layanannya. PHP digunakan untuk front-end, Erlang digunakan untuk Chat, Java dan C + + juga digunakan di beberapa tempat (dan mungkin bahasa lainnya juga).

  • Varnish

Varnish adalah akselerator HTTP yang bertindak sebagai penyeimbang beban dan juga konten cache yang kemudian dapat dilayani secepat kilat. Facebook menggunakan Varnish untuk melayani foto dan gambar profil, penanganan miliaran permintaan setiap hari. Seperti hampir semua yang digunakan Facebook, Varnish adalah open source.
  • Gradual releases and dark launches

Facebook memiliki sistem yang mereka sebut Gatekeeper yang memungkinkan mereka menjalankan kode yang berbeda untuk sekumpulan pengguna yang berbeda. Ini memungkinkan Facebook untuk melakukan rilis bertahap fitur-fitus baru, pengujian A/B, mengaktifkan fitur tertentu hanya untuk karyawan Facebook, dll.
Gatekeeper juga memungkinkan Facebook untuk melakukan sesuatu yang disebut “dark launches”, yaitu untuk mengaktifkan unsur-unsur dari fitur tertentu di balik layar sebelum ditayangkan (tanpa sepengetahuan pengguna).
Hal ini berfungsi sebagai tes nyata dan membantu mengekspos kemacetan dan masalah-masalah lain sebelum fitur tersebut secara resmi diluncurkan. Dark launches biasanya dilakukan dua minggu sebelum peluncuran resmi.
  • Profiling of the live system

Facebook memonitor sistemnya secara cermat dan juga memantau kinerja setiap fungsi PHP dalam live production environment. Profiling PHP ini dilakukan dengan menggunakan sebuah tool open source yang bernama XHProf.
  • Gradual feature disabling for added performance

Jika Facebook mengalami masalah kinerja, ada sejumlah tuas yang secara bertahap menonaktifkan fitur kurang penting untuk meningkatkan kinerja fitur utama Facebook.
Kalau kita perhatikan, ternyata Facebook banyak menggunaka open source untuk membangun sistemnya. Tidak hanya menggunakan, Facebook juga memberikan kontribusi untuk perangkat lunak open source seperti Linux, memcached, MySQL, Hadoop, dan lainnya.


Lebih daripada itu, Facebook juga menjadikan software-software yang dikembangkan secara internal oleh mereka sebagai open source. Contoh proyek open source yang berasal dari Facebook adalah HipHop, Cassandra, Thrift dan Scribe.
Daftar software open source di mana Facebook terlibat dalam pengembangannya dapat di lihat di halaman Facebook’s Open Source.


Dampak Positif dan Negatif

Dampak Positif :
  • Mempererat silaturahmi : Ya, mungkin ini adalah kegunaan dari facebook yang paling bisa kita rasakan. Bahkan dengan facebook, kita bisa menemukan kembali orang - orang yang pernah kita kenal di masa lalu.
  • Media promosi : Jelas, facebook bisa digunakan sebagai media promosi, entah itu mempromosikan produk, jasa, instansi, atau hal lain. Bahkan, pada saat pemilu legislatif kemarin, sebagian caleg juga menggunakan facebook untuk media kampanyenya.
  • Sarana diskusi : Di facebook kita bisa bergabung dengan berbagai komunitas / grup.
  • Sarana tempat mencurahkan isi hati

Dampak Negatif :
  • Lebih banyak waktu kita yang terbuang sia - sia untuk hal yang kurang bermanfaat.
  • Kecanduan menggunakan facebook.
  • Malas belajar, mengerjakan tugas atau pekerjaan yang seharusnya kita kerjakan.
  • Memicu terjadinya pergaulan bebas tanpa batas.

Keamanan dan Privasi

Pengaturan atas Account Settings.
  1. “Browse Facebook on a Secure Connection when possible” : Dengan mengaktifkan opsi tersebut, maka ketika anda  mengakses halaman Facebook, maka web browser anda akan memilih opsi https sebagai pilihan alamat yang lebih aman.
  2. Login Notifications : Dengan mengaktifkan opsi ini, maka jika ada seseorang yang mengakses akun Facebook anda melalui perangkat seperti komputer atau handphone yang sebelumnya tidak pernah digunakan untuk mengakses akun Facebook tersebut,  maka Facebook akan memberitahu anda melalui email atau short message service (sms) melalui handphone.
  3. Login Approvals : Ini terkait dengan opsi sebelumnya yaitu Login Notifications, sehingga Facebook akan mengirimkan pemberitahuan via sms melalui handphone jika terdapat pihak yang mengakses akun Facebook anda melalui perangkat komputer atau handphone yang sebelumnya tidak pernah digunakan untuk mengakses akun Facebook tersebut.

Privacy Settings
  1. Default Privacy terbatas pada ‘Friends’.
  2. “How You Connect” :  pilih opsi sesuai dengan ‘selera’ dan tingkat kenyamanan anda. Jika anda tidak menginginkan inbox akun Facebook anda menerima spam messages (atau pesan-pesan ‘sampah’ yang berasal dari sumber yang tidak valid), maka anda dapat mengatur “Who Can Send Facebook messages?”
  3. Timeline and Tagging
  4. Apps & Website : anda dapat mempertimbangkan opsi yang ada dan pilih sesuai dengan pertimbangan anda
  5. Limit the Audience for Past Posts.

Sumber :




Tidak ada komentar:

Posting Komentar